Kencur atau kita kenal dengan nama keren Kaempferia galanga merupakan umbi akar yang banyak sekali manfaatnya. Ternyata tidak cuma di Indonesia saja, melainkan banyak negara juga memanfaatkan kencur sebagai obat herbal khususnya di negara-negara Asia.
China
Kencur digunakan sebagai obat untuk meredakan rematik, batuk kering, kolik (nyeri perut), sakit pada otot, hingga pada kondisi bengkak (inflamasi).
India
Kencur memiliki manfaat untuk terapi pada pasca bedah dan juga digunakan untuk meredakan gatal-gatal (urtikaria)
Malaysia
Kencur digunakan untuk meredakan nyeri perut dan mengobati luka postpartum (setelah melahirkan).
Indonesia
Kencur digunakan sebagai jamu yang disebut dengan beras kencur, atau bisa juga langsung dikunyah untuk mengatasi batuk, diparut dan dicampur minyak kelapa untuk mengatasi bengkak, dan masih banyak lagi.
Kencur begitu bermanfaat dikarenakan ia memiliki banyak sekali kandungan yang dapat membantu menyehatkan tubuh.
Kencur secara natural dia memiliki efek hangat sehingga dapat digunakan untuk mengatasi bengkak sehingga dapat menurunkan rasa nyeri. Selain itu juga dapat digunakan untuk mengatasi gangguan pencernaan.
Banyak sekali kandungan zat aktif dari kencur seperti senyawa terpenoid, fenolik, flavonoid, polisakarida dan minyak esensial. Adanya zat aktif ini dapat menghambat gangguan gangguan yang terjadi pada tubuh.
BISA JADI SUNSCREEN JUGA!
Oiya, ternyata kencur juga bisa digunakan sebagai zat aktif untuk sunscreen nih, wahh bisa tuh dijadikan topik skripsi *eh.
Ternyata senyawa kencur yang disebut trans-ethyl p-methoxycinnamate dapat menjaga kulit dari sengatan matahari, studi menjelaskan bahwa senyawa etanolik itu memiliki proteksi UVA dan UVB.
Wah yuk segera di teliti!
Kalau didaerah kalian, Kencur digunakan sebagai apa gengs?
Yuk Cerita
Ikuti terus kami, agar jadi teman belajarmu di Instagram
Yuk Temenan!
#bertemanMasukApoteker
Teman Inspirasi Kami
Situngkir et al. 2022. “Pharmacological Activities of Kencru Plant (Kaempferia Galanga) as An Asma and Anti Bacterial Medicine”. https://journals.insparagonsociety.org/extra territorial
Wang et al. 2021. “Kaempferia galanga L: Progress in Pytochemistry, Pharmacology, Toxicology, and Ethnomedicinal Uses”. Front Pharmacol. diakses di https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC8560697/